Buku karya Philip Yancey ini berisi pertanyaan-pertanyaan mendasar, menantang, membingungkan, dan mendalam mengenai hubungan manusia dengan Allah. Salah satunya: Apakah doa bisa membuat perubahan?
Philip menjelaskan: “Banyak hal yang terjadi di dunia tidak jauh dari doa. Saya memenuhi isi buku dengan ilustrasi, dan tidak begitu banyak contoh ajaib atau supernatural karena saya tidak percaya itu merupakan cara kerja normal Allah. Allah bekerja bersama kita, dan doa kita menjadi saluran utama atas jalinan kerja sama tersebut.”
Philip menuangkan berbagai kesalahpahaman dan dilemanya saat berdoa ke dalam buku ini. Dulu ia menganggap doa semacam transaksi dengan Allah. Kini, ia menemukan hal baru bahwa doa membawa kita ke dalam kehidupan Allah dan mengundang Allah masuk ke dalam kehidupan kita.
Philip juga memberikan observasi inspiratif mengenai kehidupan doa pribadi Yesus. Buku ini bisa menjadi bahan renungan kritis yang sifatnya analitis dan praktis, juga diharapkan menyadarkan mereka yang tersesat dan tersendat ketika berdoa.
Alkitab mengatakan ada suatu masa ketika Allah dan Adam berjalan bersama di Taman Eden dan berbicara sebagai sahabat.
Lalu, doa pun menjadi sama alaminya seperti obrolan dengan seorang rekan atau kekasih. Namun, kini banyak di antara kita yang menyuarakan komentar seperti ini: "Saya tidak selalu bersikap jujur saat berdoa. Kadang hal itu terasa seperti dipaksakan, mirip semacam ritual. Saya sekadar mengulangi kata-kata. Apakah Allah mendengarkannya? Haruskah saya melanjutkannya sekalipun tak yakin bahwa apa yang saya lakukan itu benar?" Banyak orang Kristen selalu menganggap doa sebagai hal yang penting sekaligus membuat frustrasi: Jika Allah Mahatahu, buat apa kita perlu berdoa lagi?
Ditulis sebagai sesama peziarah, Philip Yancey mengupas topik ini ”persimpangan misterius tempat Allah dan manusia bertemu dan berhubungan” dengan cara yang tidak biasa, dengan sudut pandang menyegarkan dan unik. Dalam buku ini Yancey mengeksplorasi berbagai permasalahan seperti:
- Apakah Allah mendengarkan?
- Mengapa Allah mau memedulikan kita?
- Mengapa banyak doa yang tak terjawab?
- Mengapa Allah membiarkan dunia berjalan sebagaimana adanya dan tidak melakukan intervensi?
- Apakah doa bisa membantu kesembuhan fisik?
- Mengapa Allah kadang-kadang tampak dekat, kadang-kadang tampak jauh?
- Apakah doa mengubah Allah atau saya?
- Bagaimana cara membuat doa terasa memuaskan?
"Jika doa merupakan tempat Allah dan manusia bertemu, saya harus mempelajari doa," demikian tulis Yancey. "Saya telah menulis 20 buku, dan kebanyakan berkisar pada dua tema yang sama: mengapa Allah tidak melakukan apa yang kita inginkan dan mengapa saya tidak bertindak seperti yang Allah inginkan. Doa adalah titik tempat kedua hal ini bertemu."
PEMESANAN
Ketik: #DOAPY + Nama + Kota + pilih bank BCA/Mandiri/BRI/BNI untuk transfer (kami akan informasikan harga + ongkir)
Kirim WA&LINE: 08889109770 / 081806806377 /
SMS: 085771126168/
pin 2BC8AB65 / 5EB3E646
Telepon 021-29459402 / 08988200849
No comments:
Post a Comment